Status Kondektur Kereta Api itu PNS, Kontrak atau Apa?

Hallo teman-teman, terimakasih sudah berkunjung kembali pada blog ini. Pada artikel kali ini kita akan membahas bagaimana status Kondektur kereta api, Apakah PNS? Pegawai kontrak? Atau apa?
Artikel ini saya buat dengan tujuan untuk menjawab pertanyaan dari beberapa orang yang pernah mengajukan pertanyaan. Mungkin kamu juga salah satu yang memiliki pertanyaan yang sama.

Baik, kita akan coba bahas ya terkait status Kondektur kereta api.  Dalam beberapa tahun PT. KAI mengalami banyak perubahan, mulai dari nama perusahaan, logo dan yang lainnya, seperti gambar di bawah ini :




Perubahan-perubahan ini tentunya juga berpengaruh terhadap status pegawai di PT. KAI. Seperti halnya kondektur, sebagian senior saya yang di kantor memiliki status sebagai PNS, namun sebagian besar sudah banyak yang pensiun, kemudian Perumka, dan PT. KAI murni.


Lalu bagaimana status kondektur saat ini?

Untuk status kondektur di PT. KAI adalah pegawai tetap, sama halnya dengan pegawai lainnya, seperti SDM, Masinis, dan posisi lainnya, dengan usia pensiun 56 Tahun. Masa pensiun menyesuaikan dengan kebijakan pemerinta. Jadi teman-teman yang ingin menjadi kondektur tidak perlu khawatir ya dengan statusnya di PT. KAI. Akan tetapi untuk menjadi pegawai tetap juga tidak mudah, karena kamu harus menjalani beberapa tahapan agar bisa diangkat menjadi pegawai tetap.

Bagaimana tahapannya?

Nah sebagai gambaran, saya akan sedikit bercerita tentang pengalaman saat awal masuk PT. KAI hingga diangkat menjadi pegawai tetap, berikut tahapannya :

Tanda tangan kontrak
Waktu dinyatakan lulus, saya dan teman-teman lainnya dijadwalkan untuk berkumpul tanggal 1 November 2016 di kantor SDM Daop 1 Jakarta. Disana kita dijelaskan tentang apa saja yang akan kita dapatkan jika bekerja di PT. KAI, mulai dari gaji, tunjangan, dan golongan. Maksud dari golongan adalah, jika teman-masuk dari Lulusan SMA maka golongannya adalah 2A, lulusan D3 (2C) dan lulusan S1 (3A).

Kemudian kita diberikan surat kontrak kerja (Training)  yang berdurasi selama 6 bulan. Selama kontrak kita diwajibkan untuk bekerja dengan baik, disiplin dan tidak melanggar aturan, karena nantinya akan berpengaruh dengan pengangkatan, dan kita mulai bekerja esok harinya untuk orientasi.


Untuk durasi kontrak mungkin bisa saja berubah menjadi lebih cepat, bahkan setelah angkatan saya hanya butuh waktu kontrak 3 bulan.


• Diklat Basic Development Program (BDP)
Setalah menjalani orientasi beberapa minggu, kita dijadwalkan untuk ikut pendidikan/Diklat Basic Development Program atau disingkat dengan BDP, dengan durasi waktu yang telah ditentukan.



Diklat BDP dilaksanakan di Pusdikhub Cimahi, dengan tujuan untuk meningkatkan kedisiplinan kita sebagai seorang pegawai nantinya. Khusus pria diwajibkan gundul. Selama di Pusdikhub kita tidak dierbolehkan menggunakan HP. HP akan disimpan sementara oleh pelatih sampai hari akhir masa diklat BDP.

Disini semua kegiatan kita sudah diatur, mulai dari bangun pagi sampai malam waktu tidur. Sungguh sangat banyak kegiatan yang kita lakukan setiap harinya baik dari materi pembeljaran dan di lapangan. Saat BDP kita juga melakukan kegiatan di luar pusdikhub, yaitu Camping. Kita dibagi menjadi beberapa kelompok dalam satu barak/ tenda. Kita akan diberi games/ permainan yang berhubungan kekompakan tim. 

Selama camping ini kita juga diajarkan bagaimana cara bertahan hidup di alam bebas, dengan memaksimalkan tumbuhan-tumbuhan yang ada di sekitar lokasi camping. Kemudian malam harinya ada acara caraka malam, lebih tepatnya uji nyali. Malam ini menjadi malam yang sangat panjang teman-teman, kita berjalan dengan satu tim dengan kondisi gelap gulita, yang mana nantinya akan ada sesuatu-sesuatu bermunculan. 😁

Setelah caraka malam selesai, kita beristirahat dan melanjutkan kegiatan Long March dengan jarak tempuh yang telah ditentukan oleh pelatih, dan langsung menuju kembali ke pusdikhub. Untuk penutupan diklat BDP, waktu itu ada acara penampilan bakat/ kreatifitas, mulai dari PBB, bongkar pasang senjata, Beladiri, dan lainnya.

Agar lulus diklat BDP ini, jangan pernah melakukan tindakan yang melanggar aturan, dan pelajari materi yang telah diberikan, karena nantinya juga ada ujian akhir. Diklat ini akan selalu terkenang teman-teman dan akan selalu terngiang dengan yel-yel yang sudah dilakukan hampir setiap hari. Hehehe.. 😁

Setelah BDP ini selesai, kamu akan kembali ke kantor untuk melanjutkan orientasi, selama orientasi kamu harus mengenal dengan baik PT. KAI dengan berbagai macam unit-unit kerja.

Tes Kesehatan Akhir

Tidak terasa 6 bulan berlalu, dan masuklah pada bulan ke 7 kita bekerja, di bulan ini kita akan melaksanakan tes kesehatan kembali, karena ini adalah salah satu syarat untuk pengangkatan menjadi pegawai tetap. Jadi selama masa kontrak, saya menyarankan agar kamu tetap menjaga kesehatan, jangan pernah lalai, atur pola istirahat dan seringlah berolahraga.

Jika kamu gagal dalam tes kesehatan ini, maka pengangkatan untuk menjadi pegawai tetap akan ditangguhkan sementara, sampai kamu benar-benar dalam keadaan sehat dan dilakukan pemeriksaan lanjutan.

Alhamdulillah,,, di bulan ke 8 pengumuman hasil kesehatan sudah keluar, dan hasil kesehatan saya dalam keadaan baik dan resmi diangkat menjadi pegawai tetap.

Itulah beberapa tahapan yang harus kamu lalui agar bisa menjadi pegawai tetap, dan bekerja sampai usia pensiun. Semoga bermanfaat. 

uda feby Feby Pratama. Kondektur PT. KAI 2016 s.d. Sekarang

6 Komentar untuk "Status Kondektur Kereta Api itu PNS, Kontrak atau Apa?"

  1. Pengen jadi kondektur niih min.. Hehe

    BalasHapus
  2. Diklat bdp itu wajib ya min?

    BalasHapus
  3. Misal kalau pegawai lainya seperti administrasi , apa bisa pegawai tetap min?

    BalasHapus
  4. Kalau misal lulus masinis apakah sama menjadi pegawai kontrak dulu? Mohon pe jelasannya kak

    BalasHapus

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel